Ruben Onsu menyambangi Polda Metro Jaya, Selasa (28/1/2020). Ruben Onsu dipanggil penyidik sebagai saksi, terkait laporan manajemennya terdahulu. Sebelumnya manajemen Ruben Onsu melaporkan oknum yang mengedit foto anak wajah sambung Ruben, Betrand Peto menjadi foto hewan.
“Saya menjawab beberapa pertanyaan terhadap pembullyan yg terjadi pada anak saya yang pertama dan menjawab semua pertanyaan dari penyidik,” katanya ditemui usai pemeriksaan. Ruben menjawab sekira sepuluh pertanyaan dalam pemeriksaan ini. Pertanyaan itu di antaranya seputar dari mana ia mengetahui pemberitaan terkait editan foto tersebut. Ruben menduga, ada beberapa pelaku yang masih di bawah umur.
“Ya kelihatan dari fotonya gitu (pelaku di bawah umur). Tapi kan kalau polisi sudah menangkap akan ketahuan nanti. Tapi semua orang kan boleh pake profil pictures siapa aja di foto,” kata dia. Ruben yang didampingi pengacaranya, Minola Sebayang mengakui tak akan tinggal diam. Ia gerah terhadap perundungan melalui internet yang menimpa Betrand. “Karena saya udah amat terganggu dengan pembullyan ini, jadi saya harus membela anak saya,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, pihak manajemen Betrand Peto melaporkan beberapa pemilik akun Instagram dan Facebook karena mengedit foto anak Ruben Onsu dengan wajah hewan ke Polda Metro Jaya, Senin, 11 Novemner 2019. Mereka resmi melaporkan beberapa akun tersebut dengan nomor laporan LP/7253/XI/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus. Pasal yang digunakan adalah Pasal 27 ayat (3) jo Pasal 45 ayat (3) UU RI no. 19 Tahun 2016 tentang ITE.