Kontraktor bisa diartikan sebagai suatu badan hukum atau orang atau juga badan usaha yang telah di sewa dan dikontrak untuk menjalankan sebuah proyek pekerjaan. Proyek pekerjaan itu telah tertulis dalam isi kontrak antara pemilik proyek dengan perusahaan. Contoh kontraktor yang sering ditemui yaitu kontraktor rumah.
Siapa pun bisa menyewa jasa kontraktor tersebut, mulai dari lembaga, perorangan, badan usaha dan juga pemerintah. Kontraktor dibagi menjadi lima bidang khusus antara lain yaitu bidang mekanikal, bidang arsitektur, bidang elektrikal, bidang tata lingkungan, serta bidang sipil. Untuk mengetahui lebih jelasnya, Anda perlu membaca ulasan di bawah ini hingga tuntas.
Apa Saja Jenis-Jenis Kontraktor?
Kontraktor Mekanikal
Untuk jenis kontraktor yang pertama yaitu kontraktor mekanikal. Kontraktor ini dapat juga Anda artikan sebagai prinsip keilmuan yang mana di dalamnya mencakup kegiatan yang lebih bersifat mekanis.
Kontraktor Arsitektural
Untuk jenis kontraktor yang kedua yaitu kontraktor arsitektural. Sesuai dengan namanya untuk kontraktor arsitektural tersebut mempunyai pekerjaan yang memang berkaitan dengan bidang arsitektur. Tapi pekerjaan mereka tidak hanya sampai di tahap perancangan saja, namun mereka juga terlibat di dalam tahapan perawatan dan juga pemeliharaan dari bangunan tersebut.
Cakupan dari kontraktor arsitektural ini yaitu dari proses perencanaan hingga perawatan terhadap bangunan sederhana menengah bahkan juga tinggi. Contoh untuk kontraktor arsitektural ini adalah kontraktor pabrik.
Kontraktor Elektrikal
Untuk kontraktor yang bekerja dalam bidang elektrikal serta menyediakan jasa dan bertugas dalam pengadaan listrik dan juga alat-alat kelengkapannya, dikenal juga sebagai kontraktor elektrikal. Jenis pekerjaan dari kontraktor bidang tersebut memang terbilang cukup luas.
Dimulai dari pembangunan berbagai macam jenis pembangkit listrik, instalasi jaringan transmisi, instalasi jaringan listrik, instalasi pemancar sinyal dan juga radio, instalasi jaringan telekomunikasi, bahkan untuk pemasangan perangkat penangkal petir.
Kontraktor Sipil
Bidang kontraktor berikutnya yaitu kontraktor sipil yang merupakan jenis kontraktor yang paling sering didengar. Terlebih lagi jika di daerah Anda banyak pembangunan sarana dan juga prasarana publik. Kontraktor bidang sipil ini mempunyai pekerjaan melibatkan pemakaian ruang-ruang publik yang nantinya akan dipakai untuk kepentingan umum atau sipil.
Contoh proyek yang akan ditangani oleh kontraktor sipil yaitu pembangunan jalan raya, pembangunan jembatan, pembangunan terowongan, pembangunan tol, pengadaan rel kereta pembangunan stasiun dan bandara, serta pembangunan fasilitas publik lainnya.
Kontraktor Tata Lingkungan
Untuk jenis kontraktor yang terakhir yaitu kontraktor tata lingkungan. Sesuai dengan namanya, kontraktor ini pastinya akan berhubungan dengan lingkungan hidup. Lingkungan hidup yang ditata oleh pihak kontraktor merupakan hal yang berkaitan dengan alam dan juga manusia.
Yang mana di dalamnya meliputi sistem pengairan dan udara, penghijauan, tata kelola serta pengadaan air bersih. Kontraktor yang ada di bidang ini juga tidak jarang terlibat dalam proses pelaksanaan, pengembangan wilayah serta pengatasan limbah dalam suatu wilayah.
Masing-masing dari kontraktor membutuhkan keahlian dibidang tertentu. Mereka pun juga akan mempunyai tanggung jawab guna merawat dan memantau apa saja yang telah dikerjakan, sehingga semuanya bisa berjalan dengan lancar dan juga baik.